Demi Sukseskan Ketahanan Pangan, Babinsa Sememi Dampingi Petani Usir Hama Burung Pipit

5 hours ago 1

Surabaya – Dalam upaya nyata mendukung program ketahanan pangan nasional dan mencegah kerugian akibat serangan hama, Babinsa Kelurahan Sememi Koramil 0830/06 Benowo, Sertu M. Khusnudin, melaksanakan kegiatan pendampingan kepada petani di lahan persawahan Kelompok Tani Kendung Subur, Selasa (24/06). Kegiatan berlangsung di Jl. Sememi Kidul RT 04 RW 04, Kelurahan Sememi, Kecamatan Benowo, Kota Surabaya.

Pendampingan dilakukan bersama Bapak Suyanto, salah satu anggota aktif dari kelompok tani Kendung Subur. Mereka bersama-sama menghalau kawanan burung pipit yang menyerang tanaman padi. Burung pipit dikenal sebagai salah satu hama tanaman yang dapat menyebabkan kerusakan besar, terutama menjelang masa panen. Serangan burung pipit secara berkelanjutan mampu menggerus hasil produksi gabah dan berpotensi menimbulkan gagal panen jika tidak segera ditanggulangi.

Dalam keterangannya, Sertu M. Khusnudin menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata peran aktif TNI melalui Babinsa dalam mendukung ketahanan dan swasembada pangan, khususnya di wilayah binaan. “Kami hadir untuk memberikan motivasi dan dukungan langsung kepada para petani agar tidak menyerah menghadapi hama. Salah satunya seperti hari ini, kami bersama-sama menjaga tanaman padi dari serangan burung pipit, ” ujar Sertu Khusnudin.

Selain mengusir burung secara manual dengan alat pengusir tradisional seperti tali plastik, kaleng bekas, dan bendera dari plastik, para petani juga membuat suara-suara untuk menakuti kawanan burung agar tidak mendekat ke sawah. Upaya ini dilakukan sejak pagi hari secara bergiliran, mengingat serangan burung paling sering terjadi saat pagi dan sore hari.

Bapak Suyanto menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran dan bantuan Babinsa. Menurutnya, pendampingan seperti ini bukan hanya memberikan semangat moral, tetapi juga mempererat sinergi antara aparat kewilayahan dengan masyarakat, khususnya petani. “Kami sangat terbantu. Selain merasa lebih aman, kami juga jadi lebih semangat karena tahu ada yang peduli dengan perjuangan petani, ” ungkapnya.

Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen bersama dalam menjaga stabilitas pangan di tingkat lokal maupun nasional. Melalui keterlibatan aktif Babinsa, diharapkan produktivitas pertanian tetap terjaga dan para petani dapat panen dengan hasil maksimal.

Dengan kerja sama yang solid antara TNI dan masyarakat, ancaman gagal panen akibat hama seperti burung pipit dapat diminimalkan. Kegiatan seperti ini sekaligus menunjukkan bahwa upaya mencapai swasembada pangan memerlukan peran serta semua pihak, termasuk dukungan dari aparat kewilayahan seperti Babinsa.

Read Entire Article
Pertanian | | | |